Senin, 13 Juni 2016

weird

Belakangan ini hal aneh terjadi. Saya banyak bermimpi ketika tidur. Tidur yang biasanya hanya pelepas lelah, kini menjadi salah satu ajang rekreasi, they have their own strory. Seperti nonton ftv, dengan kisah yang berawal ga jelas hingga ending yang terkadang 'maksa' karena harus cepat bangun sahur.

Mimpi itu bunga tidur. Ketika kita memimpikan seseorang di masa lalu, bisa jadi kita rindu, tapi tak berarti dia juga. Mimpi cuma penghias malam mu agar tak berlalu begitu saja. Kadang, atau malah sering, mimpi itu asal muasal rasa. Rasa yang produktif hingga konstruktif.

Ah, katanya mimpi itu dari setan, kecuali mimpi bertemu Rasulullah SAW, karena setan tidak bisa meniru beliau. Berarti, kalau saya mimpi bertemu Vidi Aldiano, apakah mungkin setan meniru Vidi untuk mengganggu tidur saya?

Hem ...
Mimpi kadang indah, sedih, menakutkan, hingga tak bisa dipahami. Tapi dia tetaplah mimpi, tak bisa mengganggu kehidupan nyatamu kecuali kau mengajaknya turut serta.